AJATAPPARENG.ONLINE, SIDRAP — Dosen Program Studi Agribisnis, Fakultas Sains dan Teknologi (FAST) Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang (UMSRappang) menunjukkan komitmen serius dalam peningkatan mutu pendidikan melalui kegiatan Pendampingan Penyusunan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) dan Kurikulum Outcome-Based Education (OBE).
Kegiatan strategis ini dipimpin langsung oleh Wakil Dekan I FAST, Bapak Aksal Mursalat, S.P., M.Si., yang juga merupakan dosen senior Agribisnis. Pendampingan ini berlangsung di ruang Rapat FAST dan melibatkan berbagai program studi lainnya di lingkungan fakultas.
Inisiatif ini merupakan langkah nyata dalam menyelaraskan kurikulum dengan standar pendidikan tinggi modern yang berorientasi pada capaian pembelajaran. Dengan pendekatan OBE, proses pembelajaran difokuskan pada hasil akhir berupa kompetensi nyata yang harus dimiliki lulusan, sehingga lebih relevan dengan kebutuhan industri, sektor pertanian, dan dunia kerja secara umum.
“Melalui pendampingan ini, kita ingin memastikan bahwa setiap dosen memiliki pemahaman dan keterampilan praktis dalam merancang RPS yang adaptif dan kurikulum yang sesuai dengan tantangan zaman,” ujar Aksal Mursalat dalam sesi pengarahan.
Pendekatan berbasis OBE tidak hanya menekankan penguasaan materi, tetapi juga menyiapkan lulusan yang mampu berpikir kritis, bekerja dalam tim, dan mengaplikasikan ilmu secara langsung dalam berbagai konteks lapangan. Hal ini diharapkan dapat memperkuat daya saing lulusan Agribisnis UMSRappang di tingkat regional hingga nasional.
Partisipasi aktif para dosen dalam kegiatan ini mencerminkan semangat kolaboratif dan profesionalisme akademik yang kuat. Ini sekaligus menjadi refleksi dari komitmen UMSRappang dalam mencetak lulusan yang unggul, adaptif, dan siap menghadapi perubahan serta kebutuhan dunia usaha dan industri pertanian.
Langkah strategis ini juga memperkuat posisi FAST UMSRappang sebagai institusi pendidikan tinggi yang terus berinovasi dan menyesuaikan diri dengan dinamika global.
“Kami ingin membentuk sarjana agribisnis yang tidak hanya paham teori, tetapi juga kompeten secara praktis, kreatif, dan mampu memberi kontribusi nyata bagi pembangunan daerah dan nasional,” pungkas Aksal.
Dengan kegiatan ini, UMSRappang menegaskan visinya sebagai pusat pendidikan agribisnis yang responsif terhadap kebutuhan zaman, serta berperan aktif dalam mencetak generasi penerus yang unggul dan berdaya saing. (asp)